Laporan Perjalanan Pekan Kebudayaan Nasional
Pekan Kebudayaan Nasional
Tanggal : 21 Oktober 2023Tempat : Galeri Nasional
Pada Jumat, 20 Oktober 2023 jam 19.00 WIB Pekan Kebudayaan Nasional resmi dibuka. Keesokan harinya pada Sabtu, 21 Oktober 2023, saya dan beberapa teman saya mengunjungi Galeri Nasional untuk melihat-lihat karya seni yang ditampilkan disana.
Sebelum kesana, saya hanya berekspetasi kecil dan beranggapan disana hanya menampilkan karya seni berupa lukisan-lukisan saja. Namun setelah datang dan melihat secara langsung, saya benar-benar terpukau karena tidak hanya lukisan yang dipamerkan namun juga banyak hal lain. Contohnya, ada permainan-permainan yang bisa dimainkan dan juga makanan kecil yang bisa kita coba saat berkunjung kesana, tentu saja masih bertemakan budaya nusantara. Yang menarik perhatian saya yaitu meja yang bisa kita tulis menggunakan spidol, ternyata meja tersebut terinspirasi dari orang-orang zaman dulu ketika berada di warung kopi, itu merupakan pengalaman baru bagi saya dan bisa menambah pengetahuan tentang budaya nusantara.
Disana juga menampilkan lukisan-lukisan sesuai dengan ekspetasi saya, lukisan yang beragam mulai dari teknik, gaya lukisan dan media yang digunakan. Kebanyakan lukisan-lukisan yang ada disana menggunakan cat minyak yang dilukis dimedia canvas. Berbagai jenis lukisan ditampilkan disana, tentu saja saya mempunyai beberapa lukisan yang menarik perhatian saya ketika berada di Pekan Kebudayaan Nasional (PKN), yaitu :
Karya pertama
Menurut saya, aliran seni yang terdapat pada lukisan tersebut adalah aliran surealisme. Karena objek yang dilukis pada aliran ini sebenarnya ada pada dunia nyata, tapi dilukis tidak seperti yang dilihat di dunia nyata. Bisa dilihat pada gambar tersebut terdapat beberapa buah-buahan seperti pisang, nanas, belimbing, dan sebagainya serta benda-benda seperti alat musik horn. Menggambarkan objek nyata dalam kondisi yang tidak nyata karena ditambahkan kaki dan tangan seakan-akan buah dan benda itu hidup selayaknya manusia. Terlihat seperti fantasi namun tetap berpegang pada referensi dunia nyata.
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan buah-buahan dan benda-benda yang ada didunia nyata namun digabungkan dengan pemikiran dan aliran seni si pelukis.
Karya kedua
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan buah-buahan dan benda-benda yang ada didunia nyata namun digabungkan dengan pemikiran dan aliran seni si pelukis.
Karya kedua
Menurut saya, aliran seni yang terdapat pada karya seni tersebut adalah aliran realisme. Realisme sendiri merupakan aliran seni lukis yang menunjukkan atau menceritakan sebuah hal sebagaimana kenyataannya. Aliran seni lukis realisme juga menekankan pada objek-objek yang sesuai dengan dunia nyata.
Contohnya pada lukisan diatas menggambarkan dua orang anak kecil laki-laki yang berada di depan rumah adat Papua yaitu honai. Lukisan tersebut bisa disebut realisme karena menampilkan peristiwa sehari-hari masyarakat yang dilukiskan, honai merupakan rumah adat Papua yang ditempati oleh laki-laki. Aliran realisme juga mempunyai detail gambar yang menyerupai aslinya atau natural.
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan mengenai masyarakat yang ada di Papua dalam situasi nyata dan khas dengan lingkungan sehari-hari mereka yaitu rumah honai dikelilingi hutan.
Karya ketiga
Contohnya pada lukisan diatas menggambarkan dua orang anak kecil laki-laki yang berada di depan rumah adat Papua yaitu honai. Lukisan tersebut bisa disebut realisme karena menampilkan peristiwa sehari-hari masyarakat yang dilukiskan, honai merupakan rumah adat Papua yang ditempati oleh laki-laki. Aliran realisme juga mempunyai detail gambar yang menyerupai aslinya atau natural.
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan mengenai masyarakat yang ada di Papua dalam situasi nyata dan khas dengan lingkungan sehari-hari mereka yaitu rumah honai dikelilingi hutan.
Karya ketiga
Karya Lukisan
Contohnya pada lukisan diatas menggambarkan kawasan kumuh di Jakarta serta beberapa kendaraan seperti bemo merah dan truk. Lukisan tersebut bisa disebut realisme karena menampilkan peristiwa sehari-hari masyarakat yang dilukiskan, latar lukisan tersebut dibawah tol dan bawah tol sering menjadi tempat tinggal oleh masyarakat Jakarta yang tidak memiliki rumah dan akan memberikan kesan kumuh. Aliran realisme juga mempunyai detail gambar yang menyerupai aslinya atau natural.
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan mengenai suasana atau lingkungan kumuh di Jakarta dalam situasi nyata dan khas dengan lingkungan sehari-hari mereka yaitu bawah tol.
Karya keempat
Kampung di Jepang karya Kartika
Karya Lukisan
Menurut saya, aliran seni yang terdapat pada karya seni tersebut adalah aliran impresionisme. Aliran seni lukis ini menekankan suatu kesan terhadap sebuah objek atau beberapa objek dalam lukisan. Pada aliran ini tidak menggambarkan detail dan hanya terlihat mirip jika dilihat dari jauh.
Contohnya pada lukisan diatas berjudul kampung di Jepang namun yang dilukis dengan detail hanya sebuah toko atau restoran di Jepang, suasana sekitarnya dilukis tidak detail. Ciri-ciri aliran impresionisme juga terletak pada palet warna yang kontras dan cerah, bisa dilihat dari lukisan tersebut warna-warna yang digunakan kontras juga cerah dan jarang sekali menggunakan warna hitam.
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan mengenai sebuah toko atau restoran yang ada di Jepang namun digabungkan dengan pemikiran dan aliran si pelukis.
Karya kelima
Merapi Siaga karya Kustiyah
Karya Lukisan
Menurut saya, aliran seni yang terdapat pada karya seni tersebut adalah aliran impresionisme. Aliran seni lukis ini menekankan suatu kesan terhadap sebuah objek atau beberapa objek dalam lukisan. Pada aliran ini tidak menggambarkan detail dan hanya terlihat mirip jika dilihat dari jauh.
Contohnya pada lukisan diatas menggambarkan pemandangan namun yang dilukis dengan detail hanya pada pegunungannya saja, disekitarnya seperti pohon-pohon dan rumah penduduk tidak dilukis dengan detail. Ciri-ciri aliran impresionisme juga terletak pada palet warna yang kontras dan cerah, bisa dilihat dari lukisan tersebut warna-warna yang digunakan kontras juga cerah dan jarang sekali menggunakan warna hitam.
Menurut teori mimesis : karya tersebut menggambarkan suasana pegunungan merapi dan digabungkan dengan pemikiran dan aliran si pelukis.
•••
Itulah beberapa karya lukisan yang menarik perhatian saya, namun tetap saja semua karya lukisan yang ada pada Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) sangat bagus karena dalam proses pembuatan karya seni, seorang seniman memerlukan ide kreatif.
Komentar
Posting Komentar